Senin, 19 Agustus 2019, bertepatan di Taman Budaya Sumatera Barat berlangsung pembukaan Silek Arts Festival 2019, setelah sukses pada tahun 2018 dengan tema “Panjapuik Piutang Lamo” yang fokus pada upaya untuk membangkitkan semangat komunitas seni dan budaya untuk mengekplorasi silek dalam pertunjukan mereka. Tahun ini Silek Arts Festival kembali hadir dengan tema “Sapakaik Mangko Balega” yang memiliki arti sepakat dengan bergotong royong untuk bisa berkreasi melalui budaya silek.

Silek Arts Festival (SAF) 2019 dibuka secara resmi oleh Gubernur Sumatera Barat yaitu bapak Irwan Prayitno yang bergelar Datuak Rajo Bandaro Basa, untuk melestarikan silat, pemerintah Sumbar akan menggelar Silek Art Festival yang akan digelar pada 19-31 Agustus 2019 di 5 lokasi berbeda-beda, yaitu pada tanggal 19-22 Agustus 2019 berlangsung di Padang, pada tanggal 23-25 Agustus 2019 berlangsung di Kabupaten Sijunjung, pada tanggal 24&25 juga berlangsung di Solok, selanjutnya pada tanggal 26-28 Agustus 2019 berlangsung di Payakumbuh, dan pada tanggal 29-31 Agustus acara berlangsung di kabupaten Agam.

Acara ini juga dihadiri oleh Sekretaris Dirjen Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Dra. Sri Hartini, Msi, Wakil Bupati Agam Trinda Farhan, Kepala Dinas Kebudayaan Sumbar Gemala Ranti dan beberapa kepala OPD di lingkungan pemerintahan provinsi Sumatera Barat, Ketua MUI Sumatra Barat Buya Gusrizal Gazahar, Tokoh Adat dan tuo-tuo silek di Minangkabau.

Penyelenggaraan di Kota Padang akan mengetengahkan beberapa kegiatan yaitu: Pembukaan Silek Arts Festival 2019, Semiloka Transformasi Silek dalam Karya Seni, Pameran Seni Visual, Pameran Arsip dan Dokumentasi Silek Minangkabau, Gelanggang Seni Pertunjukan, Penghargaan untuk Maestro Silek, Lomba Komik Silek, Lomba Video.

Reporter: Suci Novia Putri
Cameraman: Hanifah Putri Ruli Utami