Aksi Demo Guru SMA/SMK Swasta Tolak PPDB Tahap Tiga

Rabu, 29 Juli 2020 telah berlangsung aksi demonstrasi di depan kantor Gubernur Sumatera Barat (Sumbar). Aksi tersebut diikuti oleh guru-guru SMA dan SMK swasta yang tergabung ke dalam Badan Musyawarah Perguruan Swasta (BMPS) Sumbar. Aksi tersebut memprotes kebijakan nonzonasi yang ditetapkan oleh Dinas Pendidikan (Disdik) Sumbar terkait Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahap 3.

Aksi demo di depan kantor gubernur Sumbar yang diikuti oleh guru-guru SMA/SMK swasta untuk menolak PPDB tahab 3
Para demonstran yang datang kompak menggunakan baju putih dan jilbab merah bagi yang perempuan. Mereka juga membawa poster-poster yang berisikan keluh kesah mereka dan bentuk kekecewaan mereka terhadap pembukaan PPDB tahap 3 ini. Para demonstran terus berorasi menolak PPDB tahap 3 atau nonzonasi, mereka juga ingin bertemu langsung dengan gubernur untuk membicarakan terkait sistem ini.

Ketua BPMS Sumbar memimpin orasi meminta ingin bertemu langsung dengan gubernur
Penerimaan siswa baru tahap 3 ini dirasa tidak berpihak kepada sekolah swasta, hal itu dikarenakan dapat membuat peluang sekolah swasta mendapatkan siswa menjadi berkurang. Hal itu disampaikan oleh Irwan Yusuf selaku ketua BPMS Sumbar, “Pembukaan PPDB tahap 3 ini sangat berdampak kepada sekolah swasta, jika tidak ada siswa maka guru-guru tidak punya siswa yang diajar, apabila guru tidak mengajar tentu sertifikasi guru tidak keluar”. Lebih lanjut Irwan menyampaikan “pada tahun sekarang SMA dan SMK swasta di Sumatera Barat mengalami jumlah penurunan siswa yang mendaftar. Hal itu tentu membuat kesenjangan antara jumlah siswa di SMA dan SMK negeri dengan jumlah siswa SMA dan SMK swasta di Sumbar”.
Reporter: Dego Taftazani Anaka
Cameraman: Shaghi Ratu Sa’bani
Editor: Tri Zeni Adha
Meriahkan HPN, UKKPK UNP Luncurkan SIGMA FM Versi Google Play dan Online
Sukses Diadakannya Final Lomba Doodle Art Tingkat Nasional Jurusan Fisika FMIPA UNP
Fiction Ke-5 Diikuti Oleh Mahasiswa se-Indonesia