Dirikan Lapak Baca, Mahasiswa KKN-DR UNP Memberikan Pelayanan yang Mulia
Ditengah pandemi yang masih melanda seluruh pelosok dunia sampai sekarang ini, sangat banyak perubahan yang terjadi. Karena dibatasinya seluruh aktifitas dan kegiatan sehari-hari, baik itu di bidang ekonomi maupun di bidang pendidikan dan termasuk juga segala bidang merasakan dampak akibat Covid-19. Salah satunya di bidang pendidikan sendiri, sampai sekarang, masih berlangsung Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) atau secara daring/online. PJJ diberlakukan untuk seluruh siswa mulai dari tingkat Sekolah Dasar (SD), Sekolah Lanjut Tingkat Pertama (SLTP) dan Sekolah Lanjut Tingkat Atas (SLTA). Begitupun untuk tingkat Perguruan Tinggi masih menerapkan kuliah daring/online sampai sekarang (28/08/2020).
Termasuk juga mahasiswa yang melakukan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di masa pandemi ini, mengharuskan mereka KKN di desa masing-masing, yang dikenal dengan Kuliah Kerja Nyata dari Rumah (KKN-DR). Salah satu perguruan tinggi yang menerapkan KKN-DR adalah Universitas Negeri Padang (UNP).
Selama berlangsungnya KKN-DR, sangat banyak kegiatan yang dilakukan mahasiswa di tengah masyarakat, seperti turut aktif membantu pemerintah dalam menangani penyebaran Covid-19 misalnya membuat masker, membuat tempat cuci tangah dan memberikan edukasi terhadap masyarakat terkait virus corona. Selain itu juga ada inovasi baru yang diciptakan mahasiswa UNP, salah satunya mahasiswa yang melakukan KKN-DR di Kelurahan Batipuh, Kecamatan Koto Tangah, Padang, Sumatera Barat (Sumbar).
Mahasiswa UNP yang beranggotakan 29 orang, melakukan KKN-DR di Kecamatan Batipuh Panjang ini, berinovasi dan mendirikan sebuah lapak baca yang mereka namai dengan Kadai Baca Kampung Jambak (Kaba Kamboja). Sesuai namanya, Kaba Kamboja berlokasi di Kampung Jambak RT 02/ RW 01 Keluarahan Batipuh Panjang, Kecamatan Koto Tangah, Padang, Sumatera Barat (Sumbar). Pada Senin (27/07/2020) Kaba Kamboja langsung diresmikan oleh Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Padang Sumatera Barat, bapak Azwin. Tujuan didirikannya Kaba Kamboja, untuk memberikan motivasi kepada anak-anak agar lebih giat membaca apalagi didukung oleh suasana sungai yang tenang dan tumbuhan yang asri sehingga memberikan kesejukan dan suasana alam yang alami.
Namun sangat disayangkan karena keterbatasan dana, sampai sekarang Kaba Kamboja masih banyak kekurangan buku-buku. Untuk mengatasi hal itu, pendiri Kaba Kamboja sekarang membuka donasi buku. Buku-buku yang dapat di donasikan dengan kategori buku bebas tetapi lebih diutamakan buku anak-anak dan remaja. Selain buku, Kaba Kamboja juga membutuhkan alat tulis kantor (ATK) sebagai penunjang untuk tercapai tujuan didirikannya kaba kamboja. Sekarang sangat banyak kegiatan-kegiatan positif yang dilakukan di Kaba Kamboja yang selalu di unggah di instagramnya @Kaba_kamboja, untuk mensuport kegiatan Kaba Kamboja bisa menghubungi Hanifa (0823 9202 6433) atau Adma (0852-7212-9713).
Semoga dengan didirikannya Kaba Kamboja, dapat meningkatkan minat baca pada anak-anak dan remaja, apalagi dimasa pandemi sekarang dengan adanya Kaba Kamboja bisa membantu siswa dan mahasiswa dalam proses pembelajaran atau kuliah secara daring/online. Selain itu diharapkan kepada mahasiswa bisa lebih memajukan desa/kampung sendiri selama KKN-DR berlangsung dan mengaplikasikan ilmu yang telah di pelajari selama di perguruan tinggi terutama untuk desa/kampung masing-masing.
Penulis: Tri Zeni Adha
Nge-Zoom Bareng : Peluncuran Mata Kuliah Kecerdasan Digital (Program Literasi Digital)
Webinar Fakultas Ekonomi Bisnis Islam IAIN Batusangkar, Mengulas Topik Ekonomi Syariah
Meriahkan HPN, UKKPK UNP Luncurkan SIGMA FM Versi Google Play dan Online
Meriahkan HPN, UKKPK UNP Luncurkan SIGMA FM Versi Google Play dan Online