Gelar Aksi Teatrikal dan Panggung Demokrasi, Mahasiswa Bersama BEM KM UNP Sorakkan Aspirasi
Mahasiswa Universitas Negeri Padang bersama BEM KM UNP menyuarakan aspirasi langsung turun ke jalan raya dalam aksi teatrikal dan panggung demokrasi “Seruan Aksi!!!, Indonesia Merdeka dari Mafia Negara” pada hari Sabtu (21/08/2021). Turunnya mahasiswa selingkup kampus UNP menandakan ada yang perlu disampaikan terkhusus pemimpin Pemerintahan dalam suara-suara dari permasalahan korupsi sampai terbelenggunya demokrasi di negeri ini. Tak lupa, dalam kegiatan ini diikuti oleh aksi teatrikal dimana berisi lakon aktor-aktor memerankan kondisi Negara yang diikuti suara-suara orasi yang menggambarkan para koruptor dan rakyat kecil yang terdampak PPKM dimana menuai pro-kontra.
Arak-arak mahasiswa yang diselimuti suara gema rentak mengiringi dari Auditorium sampai ke Jalan raya Simpang Presiden yang mana segerombolan mahasiswa berhenti dan membuat panggung kecil untuk menyampaikan aspirasi melalui pengeras suara dari orasi ketua BEM Imam Wahyudi Afrizon, diikuti beberapa ketua BEM fakultas-fakultas yang berada di kampus Air Tawar tersebut serta perwakilan perwakilan mahasiswa yang ikut menyampaikan suara lantang dalam panggung gelora mahasiswa ber-almamater kuning.
“Tidak sesuai dengan konstitusi, kita sebagai mahasiswa siap untuk mengingatkan pemerintah pada hari ini kondisi korupsi merajalela, bantuan sosial yang harusnya meringankan kita, menjadi santapan koruptor, hidangan baik dari para koruptor. Bagaimana kebijakan pemerintah kita, koruptor-koruptor yang memakan uang rakyat”, seru Imam Wahyudi Afrizon selaku Ketua BEM KM UNP dalam orasi lantangnya. Senada dengan itu Dedy Rahman selaku Gubenur BEM FE UNP dalam orasinya “23 tahun adalah umur dewasa, seharusnya di umur ini Indonesia semakin jaya, tapi bagaimana dengan keadaan sekarang ini, koruptor hidup senang di atas penderitaan rakyat”, ujar Dedy Rahman.
Dalam beberapa wawancara dengan mahasiswa, banyak harapan dan pesan yang harus di dengar oleh Pemerintah mengingat mahasiswa adalah perpanjangan tangan dari masyarakat. Lebih lanjut Ketua BEM KM UNP Imam Wahyudi Afrizon menyampaikan, “Kita harapkan Aksi kami didengar oleh Pemerintah kita, terkhusus pemerintah di Sumatera Barat, Bapak Gubernur, Bapak Walikota agar mendengar apa yang kita sampaikan pada siang hari ini, bahwa kesejahteraan kita saat ini sedang dicabik-cabik, ibu pertiwi sedang dikoyak-koyak. Maka dari itu, tetapkanlah kebijakan-kebijakan yang pro terhadap rakyat, jangan membatasi aksi rakyat”.“Kita berharap aksi ini bukan aksi terakhir, mudah-mudahan ini menjadi pemantik untuk kita semua bergerak mengingat banyak kerancuan-kerancuan seperti memakan hak kita salah satunya korupsi”, lanjut Afdal Putra, selaku Gubernur BEM FBS UNP.
Reporter : Muhammad Afi Dzaki
Cameraman : Ahmad Taufik Marzuq dan Neni Susanti
Editor : Vania Zerlinda
Nge-Zoom Bareng : Peluncuran Mata Kuliah Kecerdasan Digital (Program Literasi Digital)
Webinar Fakultas Ekonomi Bisnis Islam IAIN Batusangkar, Mengulas Topik Ekonomi Syariah
Meriahkan HPN, UKKPK UNP Luncurkan SIGMA FM Versi Google Play dan Online
Meriahkan HPN, UKKPK UNP Luncurkan SIGMA FM Versi Google Play dan Online