Departemen Bahasa dan Sastra Indonesia dan Daerah, Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Padang, kembali mengadakan Festival Sastra Mursal Esten VII. Kegiatan ini merupakan agenda rutin yang bertujuan untuk memperkenalkan sastra kepada masyarakat, terutama bagi generasi muda. Festival Sastra Mursal Esten diadakan dari tanggal 12 September-28 Oktober 2022. Kegiatan ini dilaksanakan secara luring di Teater Mursal Esten dan secara daring menggunakan Platform Zoom Meeting. Untuk nama Mursal Esten sendiri diambil dari nama seorang akademisi, sastrawan, penulis, dan budayawan Indonesia, yaitu Prof. Mursal Esten. Sebagai akademisi, beliau mengajar di FPBS-IKIP Padang (1968-2003) dan pernah menjabat sebagai Ketua HISKI Pusat (1988-2001).

Kegiatan Festival Sastra Mursal Esten, terdiri dari 7 cabang perlombaan, dimana cabang lomba monolog dan puisi diadakan secara luring, sedangkan untuk cabang lomba membaca puisi, menulis esai, menulis cerpen,  pewara, dan film pendek diadakan secara daring. Pendaftaran mulai dibuka tanggal 12 September  dan ditutup dengan puncak acara tanggal 28 Oktober 2022. Pada puncak acara diawali pembukaan yang dilaksanakan di Teater Mursal Esten, dilanjutkan dengan pengumuman juara cabang perlombaan. Selain itu, Festival Mursal Esten menghadirkan penampilan spektakuler dari pertunjukan rabab, penampilan oleh  juara PEKSIMIDA, dan dramatisasi puisi.

“Festival Sastra Mursal Esten ini merupakan kegiatan wajib dari Departemen Bahasa dan Sastra Indonesia dan Daerah, kegiatan ini dilakukan setiap tahun dan ini sudah tahun kedua dilakukan secara internasional. Untuk tahun 2022 ini diikuti oleh dua negara yaitu Indonesia dan Malaysia, dimana untuk juri juga berasal dari kedua negara. Festival Sastra Mursal ini merupakan ajang untuk meningkatkan kemampuan dan untuk menunjukkan keterampilan baik di bidang sastra maupun menulis lainnya, agar diakui secara internasional. Dan juga raih-an dari kegiatan ini  bisa digunakan untuk capaian indikator kinerja utama program studi, fakultas dan universitas,” tutur Dr. Yenni Hayati, SS. M.Hum, selaku Ketua Departemen Bahasa dan Sastra Indonesia dan Daerah.

Kegiatan ini terdiri dari berbagai cabang perlombaan, dimana disetiap cabang perlombaan banyak peserta dari Indonesia ataupun Malaysia yang antusias ikut berpartisipasi, sehingga meningkatnya persaingan antar peserta. Rika Ariani merupakan salah satu pemenang lomba cabang menulis esai mengatakan, “Nggak nyangka dan nggak berharap banyak, karena daftarnya juga udah di hari terakhir,  ya rasanya senang banget.”

Bapak Muhammad Adek, S.Hum, M.Hum. selaku Ketua Pelaksana Festival Sastra Mursal Esten VII berharap, “Mungkin di tahun depan, diharapkan mahasiswa lagi yang mengambil alih sepenuhnya, agar mahasiswa dapat lebih berkembang, bagaimana cara manajemen sebuah pertunjukan, festival dan mereka bisa mengubah itu menjadi bekal nanti setelah tamat,” harapnya.

Reporter : Refvi Afni Oktavia

Cameraman : Wahyuni dan Nirma Sebtia