Festival Cap Go Meh 2025 dengan Pawai Arak-Arakan Sipasan Turut Memeriahkan Festival Siti Nurbaya”
Festival Cap Go Meh merupakan perayaan tahun baru Cina atau imlek dengan adanya Arak-Arakan Sipasan yang menjadi tradisi etnis Tionghoa di Minangkabau. Festival yang berlangsung pada hari Minggu, 9/02/2025 ini memiliki ciri khas tersendiri dengan memamerkan berbagai corak dan pernak-pernik dari Tionghoa. Namun disamping hal tersebut, acara yang berjalan semarak meriah ini sangat menjunjung tinggi toleransi yang diimplementasikan dengan adanya keikutsertaan masyarakat selain Tionghoa di festival ini.
Menurut Bapak Rizal, salah satu panitia penyelenggara Festival Cap Go Meh 2025 mengatakan jika persiapan penutupan tahun baru dengan Arak-Arakan Sipasan ini memerlukan waktu kurang lebih tiga bulan. Masyarakat selain etnis Tionghoa pun turut diberikan kesempatan mengikuti Arak-Arakan Sipasan.
”Untuk mempersiapkan Festival ini sendiri memerlukan waktu kurang lebih tiga bulan. Dimana diharapkan dengan adanya Arak-Arakan Sipasan ini dapat membudidayakan etnis Tionghoa yang masih kental di Kota Padang. Tetapi tidak hanya budaya Tionghoa saja, ada juga budaya lain yang boleh berpartisipasi seperti Reog Ponorogo dan hadirnya budaya modern saat ini yakninya Marching Band dari Gita Abdi Praja IPDN” ujar Bapak Rizal.
Festival yan meriah ini menghadirkan berbagai atraksi karnaval yang menarik dengan adanya pertunjukan Naga Pai Kongsi, Barongsai, Fire Dance, Karnaval Kostum serta yang paling unik yakninya tandu memanjang yang menyerupai binatang sipasan(lipan atau kelabang) yang dinaiki oleh puluhan anak-anak yang dihiasi corak Tionghoa. Arak-Arakan Sipasan ini sendiri, menempuh perjalanan sejauh 3,64 kilometer dengan titik start berada di depan Himpunan Keluarga MargaLie Kwee dan finish berada Klenteng lama atau HTT. Hal itu tentunya memukau ribuan pengunjung yang hadir ditambah lagi dengan dekorasi khas Implek yang membentang sepanjang jalan di Jalan Klenteng.
Serangkaian ini tersebut menjadi daya tarik tersendiri, sehingga berbagai masyarakat antusias untuk menikmati Festival Cap Go Meh 2025. Festival ini turut dihadiri oleh Pejabat (Pj) Wali Kota Padang, Bapak Andree Algamar. Tentunya kegiatan lomba karnaval ini menghadirkan dewan juri yang profesional yakninya Koko Andri Tanzil yang merupakan seorang make up artis nasional.
“Festival Cap Go Meh ini luar biasa dan sangat ramai dan ternyata bukan hanya pertunjukan masyarakat Tionghoa saja tetapi juga ada Marching Band yang keren dan selaras sekali dengan festival ini. Untuk itu, harapan saya untuk Festival Cap Go Meh selanjutnya ialah lebih mewah dan meriah lagi”, ujar Amisha Syafrienti, penonton Festival Cap Go Meh.
Reporter : Friscauly Dwi Astuti
Kameramen : Nur Setya Ningrum
Penyunting : Feby Salsabilla
Meriahkan HPN, UKKPK UNP Luncurkan SIGMA FM Versi Google Play dan Online
Sukses Diadakannya Final Lomba Doodle Art Tingkat Nasional Jurusan Fisika FMIPA UNP
Fiction Ke-5 Diikuti Oleh Mahasiswa se-Indonesia